kapolri-jenderal-listyo-sigit-prabowo-mengecek-arus-mudik-di-tol-cikampek-km-70-dokistkapolri-jenderal-listyo-sigit-prabowo-me-1743144656764_169.jpeg

armedia.news | Jumat, 28 Maret 2025, diprediksi menjadi puncak arus mudik Lebaran 2025. Berdasarkan laporan dari berbagai sumber, lonjakan kendaraan akan terjadi mulai malam hingga menjelang subuh atau pasca sahur. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah mengonfirmasi bahwa hingga pagi tadi, puncak arus mudik belum sepenuhnya terlewati. Namun, pergerakan masyarakat menuju kampung halaman diperkirakan akan mencapai intensitas tertinggi malam ini.

Kondisi Arus Mudik
Sebanyak 54,2 persen kendaraan telah meninggalkan Jakarta menuju arah timur, termasuk Jawa Tengah dan Jawa Timur. Jalur-jalur utama seperti Tol Jakarta-Cikampek, Tol Trans Jawa, dan jalur arteri di Pantura diprediksi akan mengalami kepadatan signifikan. Di jalur selatan Nagreg, Kabupaten Bandung, volume kendaraan juga terus meningkat, dengan lebih dari 45 ribu kendaraan tercatat melintas hingga pagi tadi.

Baca juga :  Rekomendasi Pilihan 5 Mobil Bekas Nyaman dan Terjangkau untuk Mudik Lebaran 2025

Strategi dan Antisipasi
Untuk mengantisipasi kepadatan, sejumlah langkah telah diambil:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

  1. Rekayasa Lalu Lintas: Sistem one way diterapkan di KM 70 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung. Contraflow juga diberlakukan di beberapa titik untuk mengurai kemacetan.
  2. Peningkatan Fasilitas: Rest area di sepanjang jalur mudik telah dilengkapi dengan fasilitas tambahan, termasuk papan informasi digital untuk memberikan update kondisi lalu lintas dan cuaca.
  3. Kesiapan Personel: Pos pelayanan di titik-titik strategis seperti Simpang Lima Sibolga dan Gerbang Tol Cikatama telah meningkatkan patroli dan pengaturan lalu lintas.
  4. Informasi Real-Time: Pemudik disarankan menggunakan aplikasi seperti Google Maps, Waze, dan Travoy untuk memantau kondisi jalan secara langsung.
Baca juga :  Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Ke 79 Tentara Nasional Indonesia (TNI) Di Ikuti Instansi Lain Juga Lapas Kelas IIA Jember

Imbauan untuk Pemudik
Kapolri dan Kementerian Perhubungan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mematuhi aturan lalu lintas. Pemudik disarankan untuk berangkat lebih awal atau setelah sahur untuk menghindari kemacetan. Selain itu, penting untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan membawa bekal yang cukup untuk perjalanan.

Dengan langkah-langkah antisipasi ini, diharapkan puncak arus mudik malam ini dapat dilalui dengan lancar dan aman. Semoga perjalanan Anda menuju kampung halaman penuh kebahagiaan dan keselamatan!

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

About The Author

Tinggalkan Balasan