armedia.news, Salah satu kebiasaan warga Jakarta menjelang weekend adalah pergi berlibur. Dan umumnya, dua destinasi yang seringkali menjadi destinasi favorit warga Jakarta untuk berlibur adalah Bogor dan Bandung. Makanya, seringkali warga Bandung atau Bogor bukannya bertemu warga Bandung atau Bogor lainnya di jalan, mereka justru bertemu dengan warga Jakarta yang tengah berlibur di daerah mereka.
Dari adanya kebiasaan warga Jakarta yang suka banget berlibur di Bogor dan Bandung, nggak jarang warga lokal daerah tersebut pun merasa terganggu. Salah satu alasan warga lokal merasa terganggu adalah kemacetan yang mereka sebabkan.
Lagipula, kalau dipikir-pikir jalan-jalan ke Bandung ataupun Bogor pun pada kenyataannya memang seringkali menyebabkan kemacetan. Tapi, entah kenapa warga Jakarta rela bermacet-macetan hanya untuk berlibur satu malam di Bandung ataupun Bogor.
Lantas, sebenarnya apa sih alasan warga Jakarta rela bermacet-macetan hanya untuk dapat berlibur di Bandung ataupun Bogor?
1. Banyaknya Destinasi Wisata
Salah satu alasan warga Jakarta seringkali berlibur di Bandung ataupun Bogor adalah destinasi wisata yang ditawarkan oleh kedua daerah tersebut.
Jakarta yang notabenenya merupakan kota industri pada kenyataannya tidak menawarkan destinasi wisata seperti yang ditawarkan Bandung ataupun Bogor. Di Bandung, berbagai daerah seperti Lembang nyatanya memiliki banyak destinasi wisata. Kemudian, di Bogor tepatnya di puncak nyatanya banyak berbagai destinasi wisata.
Hal ini tentunya berbeda dengan di Jakarta. Satu-satunya destinasi wisata di Jakarta, kalau tidak mall, pasti coffee shop.
Selain itu, jarak Jakarta-Bandung ataupun Jakarta-Bogor relatif dekat. meskipun macet, warga Jakarta nyatanya memiliki alternatif lain seperti dengan naik kereta dengan harga tiket yang relatif murah.
2. Suasana Baru
Sebagai warga Jakarta, suasana Jakarta di weekdays dirasa sudah cukup membuat diri merasa penat. Kendaraan dimana-mana, gedung-gedung tinggi menjulang, panas, dan lain sebagainya tentunya membuat diri kita akan lebih mudah untuk merasa penat.
Sehingga, dengan adanya perasaan penat tersebut, rasanya Jakarta sebagai kota industri rasanya tidak cocok untuk dijadikan tempat untuk beristirahat. Maka dari itu, akhirnya warga Jakarta mencoba keluar dari Jakarta menuju Bandung atau Bogor untuk mencari suasana baru.
Meskipun, macet tetap menjadi permasalahan di kedua daerah tersebut. Namun, suasana khas Bandung dan Bogor dirasa sukses membuat warga Jakarta untuk dapat beristirahat. Belum lagi, daerah-daerah pegunungan di Bandung maupun di Bogor rasanya memberikan suasana baru bagi warga Jakarta untuk menghilangkan rasa stress mereka dari hiruk pikuk keramaian ibu kota.
3. Family Friendly
Kiasan ‘Jakarta keras’ tampaknya sudah menjadi kenyataan. Sehingga, pada akhirnya Jakarta tidak cocok untuk dijadikan tempat untuk berkumpul dengan keluarga.
Bandung dan Bogor pada akhirnya menjadi kota yang dirasa paling ramah untuk liburan untuk keluarga. Mulai dari destinasi wisata yang variatif, suasana kota yang tentram, dan lain sebagainya pada akhirnya menjadikan Bandung dan Bogor menjadi kota sebagai destinasi wisata warga Jakarta yang sudah berkeluarga.
Belum lagi, dengan mengajak anak kita ke Bandung atau Bogor, setidaknya dapat memberikan pengalaman baru bagi mereka dalam hal mengenal kota lain selain Jakarta, orang-orang baru di berbagai daerah, dan budaya-budaya lain selain di Jakarta.
Pada akhirnya, warga Jakarta rela bermacet-macetan di jalan guna dapat beristirahat dengan tenang di daerah yang dirasa mampu memberi kenyamanan. Meskipun begitu, nggak selamanya liburan harus keluar dari rumah, kita pun nyatanya dapat beristirahat dengan nyaman di rumah tanpa harus bepergian.
