armedia.news | Jakarta – Layaknya pria, wanita juga mengeluarkan air mani ketika berhubungan seksual. Namun, terkadang misinformasi membuat masyarakat bingung terkait apakah pria menelan cairan vagina bahaya?
Pada dasarnya, cairan vagina merupakan air mani yang diproduksi oleh kelenjar skene yang terletak di uretra (saluran kencing). Beda halnya sperma yang diproduksi oleh testis untuk membuahi sel telur wanita.
Air mani terdiri dari beberapa komponen, termasuk asam sitrat, asam amino bebas, fruktosa, enzim, fosforilkolin, prostaglandin, kalium, seng, natrium, lemak, kolesterol, dan vitamin B 12. Pada wanita, cairan mani tersebut keluar ketika merasakan klimaks saat berhubungan intim, baik itu oral maupun organ vital.
Ada beberapa orang yang alergi terhadap sperma atau air mani. Kondisi tersebut dinamakan Human Seminal Plasma Hypersensitivity (HSP). Ini adalah alergi yang sangat langka di mana individu sangat sensitif terhadap protein yang ditemukan dalam air mani.
Lantas, bagaimana dengan orang tidak memiliki alergi terhadap air mani? Apakah itu berbahaya?
Apakah Pria Menelan Cairan Vagina Bahaya?
Dikutip dari Man Matters, komponen penyusun air mani vagina aman masuk ke dalam tubuh pria. Saat ditelan, air mani dicerna dengan cara yang sama seperti makanan.
Air mani wanita (female cum) adalah cairan probiotik yang kaya akan air, elektrolit, dan protein. Cairan ini juga mengandung bakteri lactobacillus yang terbukti baik untuk kesehatan usus.
Namun perlu digarisbawahi, wanita tersebut harus dalam kondisi yang sehat dan tidak mengidap Penyakit Menular Seksual (PMS) ataupun Infeksi Saluran Kemih (ISK). Sebab, penyakit tersebut bisa menular lewat cairan kelamin. Selain itu, reaksi alergi terhadap air mani ataupun sperma bisa muncul kapan saja tanpa disadari.
Jadi, selama pasangan tidak mengalami faktor tersebut, menelan air mani masih dikatakan aman. Kabar baiknya, melakukan seks oral bermanfaat untuk meningkatkan suasana hati dan kebanyakan wanita merasa lebih puas ketika berhubungan intim. Supaya lebih aman, simak tips berikut ini:
Berikut adalah beberapa tips sebelum Anda makan sperma wanita:
- Pastikan cairan vagina tidak kental dan berwarna putih karena sebagian besar bentuk ini merupakan infeksi jamur.
- Air mani wanita bersifat asam. Jadi, makan terlalu banyak menelan mani bisa jadi tidak sehat dan menyebabkan sakit perut.
- Pastikan untuk mendapatkan tes IMS. Seks oral tanpa kondom wanita dapat menyebabkan gonore atau HPV.
Jadi, jawaban untuk ‘apakah pria menelan cairan vagina bahaya?’ adalah tidak asalkan wanitanya bukan pengidap penyakit menular. Selain itu, hindarilah bergonta-ganti pasangan dan kenakan selalu pelindung (kondom) guna menekan risiko penularan.